Pasca diterbitkannya Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, membawa perubahan strategis dalam pengelolaan Sumber Daya Manusia di Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN), kalau sebelumnya Penyuluh KB dikelola oleh Pemerintah Kabupaten/Kota, mulai tahun 2018 kewenangan pengelolaan beralih ke BKKBN. Sedangkan masalah yang dihadapi dalam Penelitian ini adalah rendahnya kompetensi dan kinerja Penyuluh KB, dimana hasil pengukuran kompetensi tahun 2017 menunjukkan sebesar 69% Penyuluh KB dinyatakan tidak kompeten, sementara kinerjanya selama periode tahun 2018 hanya sebesar 70,8%.Penelitian ini bertujuan untuk menemukan model peningkatan kinerja Penyuluh KB dengan menganalisis kompetensi, kepemimpinan transformasional, pelatihan dan keterikatan pegawai (employee engagement).Kebaruan dari penelitian ini adalah menemukan model peningkatan kinerja Penyuluh KB melalui variabel kompetensi, kepemimpinan transformasional, pelatihan dan keterikatan pegawai (employee engagement)dengan jalur pelatihan pada indikator perilaku sebagai loading factortertinggi yaitu 0,948. Penelitian ini juga mengembangkan indikator keterikatan pegawai yang awalnya ada tiga yaitu: kesungguhan, dedikasi, dan penghayatan kemudian ditambahkan indikator penerimaan di tempat kerja dan rasa memiliki. Disamping itu, Penelitian ini menggunakan populasi secara nasionaldi Indonesia danbelum ditemukan penelitian sejenis dengan populasi secara nasionalpada suatu negara.Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif kausatifdengan analisis multivariat danalat bantu SEM AMOS. Penarikan sampel dilakukan dengan proporsional random samplingberjumlah 397 responden Penyuluh KB yang tersebar secara proporsional seluruh Provinsi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan kuesioner dan dilakukan uji coba untuk mengetahui tingkat validitas dan realibilitasnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : model peningkatan kinerja Penyuluh KB yang signifikan adalah meningkatkan kompetensi, kepemimpinan transformasional, pelatihan dan keterikatan pegawai (employee engagement).Kata kunci: Kinerja, Kompetensi, Kepemimpinan Transformasional, Pelatihan dan Keterikatan Pegawai.