Peranan penting pendidikan hendaknya berjalan secara proporsional, ajeg, dan benar sehingga di masa mendatang apa yang kita harapkan bisa terwujud, yaitu secara makro terwujudnya masyarakat madani sebagai bangsa dan masyarakat Indonesia baru dengan tatanan kehidupan yang sesuai dengan amanat proklamasi Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui proses pendidikan. Namun sangat disayangkan, dalam realitasnya peranan pendidikan nasional kita belum berjalan sebagaimana kita harapkan. Praksis pendidikan belum benar-benar berbasis pada ilmu pendidikan sehingga mengakibatkan munculnya berbagai masalah, seperti praktik pendidikan sebatas pengajaran, proses pendidikan yang tidak mendidik dan tidak mengarah pada tujuan pendidikan nasional, penyelenggaraan pendidikan yang tercerabut dari asas-asas semestinya, cara-cara mendidik yang tidak pedagogis, dan lain-lain. Permasalahan itulah yang menyebabkan mutu pendidikan kita sampai saat ini masih rendah.