Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dua bentuk latihan
kecepatan reaksi, yaitu modifikasi directional hand movement dan ball release
dengan variabel atribut koordinasi mata-tangan terhadap kecepatan pukulan gyaku
zuki chudan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen
dengan desain treatmen by level 2 x 2. Penelitian ini dilaksanakan di lingkup
FORKI Kota Bekasi dengan populasi atlet junior usia 16 – 17 tahun yang
berjumlah 111 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 60 orang dengan
teknik pengambilan sampel random sampling kemudian dibagi menjadi 4
kelompok. Instrumen yang digunakan untuk mengukur kecepatan pukulan gyaku
zuki chudan dalam penelitian ini adalah instrumen yang dikembangkan peneliti
menggunakan arduino mega dan arduino uno sebagai kontrol dan penampil
display. Sedangkan instrumen tes koordinasi mat-tangan menggunakan tes lempar
tangkap bola. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, maka dapat
disimpulkan bahwa: (1) pengaruh latihan modifikasi directional hand movement
lebih baik dari latihan ball release terhadap kecepatan pukulan gyaku zuki
chudan, (2) terdapat interaksi antara latihan kecepatan reaksi dan koordinasi matatangan terhadap kecepatan pukulan gyaku zuki chudan, (3) kecepatan pukulan
gyaku zuki chudan pada kelompok atlet yang memiliki koordinasi mata-tangan
tinggi lebih baik jika dilatih dengan modifikasi directional hand movement, (4)
kecepatan pukulan gyaku zuki chudan pada kelompok atlet yang memiliki
koordinasi mata-tangan rendah lebih baik jika dilatih dengan ball release.
Kata Kunci : directional hand movement, ball release, kecepatan pukulan gyaku
zuki chudan, koordinasi mata-tangan, karate