Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi program penggabungan Organisasi Diklat Perawatan Pesawat Terbang ke dalam program studi diploma teknik penerbangan dan mengetahui sejauh mana penerapan persyaratan dan prosedur di UNSURYA (Universitas Dirgantara Marsekal Suryadarma) dalam mendukung berdirinya D-3 AMTO UNSURYA yang diakui atau disetujui oleh Kementerian Perhubungan. RI dan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia. Dengan pendekatan kualitatif melalui metode evaluatif dan model CIPP (context, input, process, product) dengan menggunakan metode dokumentasi, wawancara, observasi dan angket. Dari penelitian ini diperoleh hasil dan kesimpulan mengenai; (1) latar belakang (context) program AMTO ke dalam program teknik aeronautika meliputi aspek kebutuhan program, aspek masalah program, dan aspek tujuan program, (2) masukan atau perencanaan program (input) meliputi aspek kurikulum, aspek sumber daya manusia, aspek anggaran, aspek perencanaan fasilitas, aspek kesiapan, (3) implementasi (process) program AMTO ke dalam program teknik aeronautika meliputi aspek mekanisme pembentukan dan aspek hambatan, (4) hasil atau capaian (product) program AMTO ke dalam program teknik aeronautika meliputi aspek standarisasi administrasi, dan aspek standarisasi kompetensi. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa masih terdapat persyaratan yang belum terpenuhi dalam pelaksanaan AMTO di UNSURYA, sehingga menghambat proses pemberian izin pendirian AMTO.