Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejauh mana ketercapaian pelaksanaan program Diklat pengembangan spesialis penindakan pelanggaran bagi perwira pertama Polri di Pusdik Lantas ditinjau sampai level 3 dari model evaluasi Donald Kirkpatrick, yaitu: Level 1 (Reaksi) mengukur reaksi peserta Diklat terhadap penyelenggara Diklat, Level 2 (Belajar) mengukur hasil belajarpeserta Diklat, serta Level 3 (Perilaku) mengukur perubahan perilakupeserta Diklat ketika kembali ketempat kerja masing-masing. Penelitian dilaksanakan di Pusat Pendidikan Lalu Lintas Polri. Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian secara kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner, pemberian tes,wawancara, dan studi dokumentasi. Jumlah responden pada evaluasi ini berjumlah 82 Responden terdiri dari 25 orang peserta Diklat, 9 orang tenaga pendidik, 2 orang pengasuh, 23 orang rekan kerja dan atasan kerja dari masing-masing peserta Diklat.Hasil penelitian pada Level 1 (Reaksi) menunjukkanterdapat 5 komponen penilaian yaitu intruktur/pelatih, jadwal pelatihan, media pelatihan, konsumsi/logistik dan latihan atau tugas direspon positif oleh peserta Diklat, sedangakan hal-hal lain yang direspon secara negatif oleh beberapa peserta Diklat yaitu pada komponen penilaian materi pelatihan dan fasilitas pelatihan. Level 2 (Hasil Belajar), yaitu peserta Diklat pada aspek pengetahuan memliki peningkatan yang signifikan dari hasil pemberian tes (pretest dan posttest), serta hasil belajar peserta Diklat pada aspek keterampilan dan sikap direspon positif terhadap tenaga pendidik dan pengasuh. Level 3 (Perilaku), yaitu perubahan perilaku pada aspek pengetahuan dan sikap direspon positif, sementara itu yang direspon secara negatif oleh beberapa atasan dan rekan kerja yaitu pada komponen penilaian aspek keterampilan dikarenakan ada beberapa peserta Diklat yang bukan berasal dari penegak hukum. Kata-kata kunci: evaluasi, pendidikan, pelatihan, lalu lintas.