Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dari implementasi kebijakan pembelajaran tatap muka terbatas di SMP Negeri 97 Jakarta selama masa transisi pandemi covid. Penellitian ini dilakukan di SMP Negeri 97 Jakarta, dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif evaluatif. Adapun Teknik pengumpulan data yang dilakukan terdiri dari observasi, dokumentasi, dan wawancara. Proses pengumpulan data yang dilakukan meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari kondisi awal implementasi kebijakan telah berjalan dengan baik sesuai dengan aturan dan persyaratan yang harus dipenuhi, kemudian untuk proses implementasi kebijakan ini masih mengalami beberapa kendala dari perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan, serta untuk outcomes dari hasil dan dampak dapat diketahui hasil implementasi telah berjalan sesuai perencanaan walaupun terdapat beberapa kendala, dan dampak dari pelaksanaan terdapat dampak positif dan dampak negative. Namun secara keseluruhan kegiatan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas telah memberikan peningkatan kualitas Pendidikan setelah masa covid.
Kata Kunci: evaluasi, implementasi, kebijakan, pembelajaran tatap muka terbatas