Penelitian ini dilakukan untuk mengembangkan dan menguji Interactive Digital Book
pelajaran Desain Grafis dengan Pendekatan Contekstual Teaching and Learning
(CTL) bagi peserta didik dengan hambatan pendengaran dengan penerapan strategi
pembelajaran REACT (Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, Transfering).
Kebutuhan interactive digital book dikembangkan secara sistematis dengan
memperhatikan detail karakteristik dan aktivitas belajar peserta dengan hambatan
pendengaran, mendasari peneliti menggunakan model pengembangan Dick and
Carey. (1) analisis kebutuhan untuk mengidentifikasi tujuan, (2) analisis
instruksional, (3) analisis pembelajar dan konteks, (4) merumuskan instrument tes (5)
merumuskan tujuan performansi, (6) mengembangkan instrumen penilaian, (7)
mengembangkan strategi pembelajaran, (8) melakukan revisi, (9) merancang dan
melakukan evaluasi formatif (10) merancang dan melakukan evaluasi sumatif. Pada
tahap awal peneliti melakukan collecting information dari model Borg and Gall
dengan mengkaji banyak studi literatur tentang Hearing -Impaired, hal tersebut
dibutuhkan mengingat peneliti tidak memiliki background pendidikan luar biasa dan
karakteristik peserta didik dengan hambatan khusus yang menjadikan banyak
informasi yang perlu diketahui lebih lanjut. Pada tahap mengembangkna strategi
peneliti menerapkan design dan develop pada tahapan Model DDD-E yaitu membuat
layout, spesifikasi, flowchart dan storyboard agar interaktivitas dengan konsep
strategi pembelajaran yang dirancang tersistematis dengan kaidah pendekatan
Contektual Teaching and Learning (CTL).
Hasil uji formatif expert untuk aspek materi sebesar 84% dengan kualifikasi sangat
layak, aspek bahasa sebesar 91% dengan kualifikasi sangat layak, aspek desain
pembelajaran sebesar 98% dengan kualifikasi sangat layak dan aspek media sebesar
89% dengan kualifikasi sangat layak. Rata-rata keseluruhan nilai hasil uji adalah 91%
dengan kualifikasi sangat layak. Adapun untuk uji kelayakan pada pengguna
Interactive Digital Book peserta didik tunarungu memperoleh hasil uji One to one,
rata-rata 92 % dengan kualifikasi sangat layak, dan hasil uji small group, rata-rata 92
% dengan kualifikasi sangat layak.
Hasil uji efektivitas yang dilakukan kepada 17 peserta didik, menunjukkan
peningkatan hasil belajar rata-rata pre-test sebesar 57,71 dan post-test sebesar 82,18.
Rata-rata peningkatan hasil belajar adalah sebesar 57 % yang artinya cukup efektif.
Pemanfaatan produk interactive digital book tergolong baru bagi peserta didik dan
guru. Sehingga Panduan buku guru mengenalkan pemanfaatan media dalam
pembelajaran menjadi saran dan masukkan dari uji coba lapangan yang menjadi
kelanjutan dari penelitian ini.
Keywords : Interactive Digital Book, Desain Grafis, Tunarungu, Contextual Teaching
and Learning (CTL), REACT