Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh kualifikasi pendidikan dan kompetensi pedagogi terhadap kualitas layanan pembelajaran karena persentase guru non spesialis masih mendominasi sekolah berbasis segregasi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan teknik survei. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab hipotesis penelitian adalah model statistik analisis jalur (path analysis). Populasi sekaligus menjadi responden dalam penelitian ini adalah 112 orang guru SLB yang tersebar di 14 SLB di DKI Jakarta. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah analisis jalur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) terdapat pengaruh kualifikasi pendidikan terhadap kualitas layanan pembelajaran pada pendidikan tersegregasi di DKI Jakarta sebesar 40,2%, artinya jika kualifikasi pendidikan ditingkatkan maka kualitas layanan pembelajaran demikian juga akan semakin meningkat. 2) terdapat pengaruh kompetensi pedagogik terhadap kualitas layanan pembelajaran pada pendidikan segregasi di DKI Jakarta sebesar 15,3%, artinya jika kompetensi pedagogik guru ditingkatkan maka kualitas layanan pembelajaran demikian akan meningkat. 3) terdapat pengaruh kualifikasi pendidikan terhadap kompetensi pedagogik pada pendidikan segregasi di DKI Jakarta sebesar 12,1%, artinya jika kualifikasi pendidikan ditingkatkan maka kompetensi pedagogik demikian juga akan meningkat. Hasil pengujian hipotesis utama dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kualifikasi pendidikan dan kompetensi pedagogik berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas layanan pembelajaran pada pendidikan segregasi di DKI Jakarta