Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui “Pengaruh Inquiry Based Learning (IBL) Berbantuan Video di Mata Pelajaran IPA Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Kemampuan Sikap Ilmiah ditinjau dari Gender”. Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen, dengan desain pretest posttest control group design, design by level 2x2 factorial dan design posttest control group design. Sampel penelitian menggunakan siswa kelas 5A dan 5B SDN Jati Rangon 2 Kota Bekasi. T.A 2022/2023. Instrumen berupa soal essay yang sudah memenui persyarata validitas dan reliabilitas. Analisis data menggunakan G-gain, uji normalitas data uji homogenitas dan bersifat normal dan homogen. Anaisis dilanjutkan dengan uji two way anova dilajutkan dengan analisis independent sample T test. Hasil penelitian diperoleh kesimpulan yaitu: pertama, Peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa yang diberikan pendekatan pembelajaran inquiry based learning (IBL) berbantuan video berbeda signifikan dengan pendekatan konvensional. kedua, Berdasarkan gender gabungan antara pendekatan IBL dan pendekatan konvensional kemampuan berpikir kritis siswa tidak berbeda secara signifikan, namun secara rata-rata peningkatan kemampuan berpikir krtis siswa perempuan sedikit lebih tinggi dari pada laki-laki. ketiga, Berdasarkan gender pada pendekatan IBL berbantuan video kemampuan berpikir kritis laki-laki dan perempuan berbeda secara signifikan, secara rata-rata kemampuan berpikir kritis perempuan lebih tinggi dari pada siswa laki-laki. keempat, Berdasarkan gender pada pendekatan konvensional tidak terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis yang signifikan antara laki-laki dan perempuan, secara rata-rata nilai siswa perempuan sedikit lebih tinggi daripada nilai siswa laki-laki. kelima, Interaksi antara pendekatan dan gender tidak berbeda secara signifikan. Namun secara rata-rata-rata berdasarkan “Gender” kemampuan berpikir kritis perempuan lebih tinggi daripada laki-laki dan berdasarkan “Pendekatan” kemampuan berpikir kritis pendekatan IBL berbantuan video lebih tinggi daripada pendekatan konvensional, serta berdasarkan “Pendekatan Pembelajaran * Jenis Kelamin” pada pendekatan IBL berbantuan video kemampuan berpikir kritis siswa perempuan lebih tinggi dibanding laki-laki pada pendekatan konvensional kemampan berpiki kritis siswa perempuan sedikit lebih tinggi daripada siswa laki-laki. keenam. Sikap ilmiah siswa yang diberikan perlakuan pendekatan pembelajaran IBL berbantuan video lebih tinggi daripada pendekatan konvensional. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pendekatan pembelajaran IBL berbantuan video dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan kemampuan sikap ilmiah di pembelajaran IPA siswa kelas V sekolah dasar pada materi alat gerak hewan dan manusia dan menjaga kesehatan alat gerak Kata Kunci: Inquiry Based Learning, Berpikir Kritis, Sikap Ilmiah, Berbantuantan Video