Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tindak tutur representatif pada berita media online Kompas dan Tempo secara praktis pada teks berita tersebut. Analisis data dilakukan menggunakan metode padan pragmatis dan referensial yang berpusat pada tindak tutur representatif menurut Krippendorff dalam (Fitriya et al., 2021), Data dikumpulkan menggunakan teknik simak bebas libat cakap (SBLC) dan teknik catat yang dibantu tabel. Tujuan teknik pengumpulan data adalah sebagai berikut: 1) Mengumpulkan berita di headline media online Tempo dan Kompas; 2) Membagi berita berdasarkan subfokus penelitian; 3) Menemukan elemen berita headline yang menunjukkan tindak tutur representatif; dan 4) Menganalisis data menggunakan teori pragmatik untuk melihat tindak tutur representatif yang ada dalam pemberitaan dan validaitas yang digunakan dalam penelitian. Dari hasil penelitian ini adalah ditemukan berbagai jenis tindak tutur representatif dalam pemberitaan online di Kompas dan Tempo mewakili pragmatik yaitu asertif, prediktif, retrodiktif, deskriptif, informatif, konfirmatif, konsesif, rektraktif, asentif, dissentif, disputatif, responsif, sugestif, dan suppositif. Selain itu, penelitian ini menemukan efek positif dan negatif dari tindak tutur yang termasuk dalam kategori lokusi, ilokusi, dan perlokusi. Hasil studi menunjukkan bahwa jenis asertif mendominasi hasil analisis yaitu sebesar 26,2%, sedangkan jenis lainnya presentasenya kecil. Jenis tidndak asertif ini paling banyak digunakan pada media online Kompas dan Tempo karena tidak tutur ini menimbuklan pemahaman yang sama dengan penulis. Fungsi dari tindakan tutur representatif asertif termasuk ekspresi, menunjukkan, dan menyampaikan. Ini menunjukkan bahwa orang yang berbicara akan memiliki keyakinan yang sama dengan orang lain ketika mereka berbicara dengan mengungkapkan ekspresi tuturannya.