Tujuan utama dari penelitian dan pengembangan adalah untuk menciptakan inovasi
pada metode pelatihan tinju yang dapat meningkatkan teknik pada atlet pemula.
Pendekatan teoritis untuk penelitian dan pengembangan. Partisipan yang terlibat
dalam penelitian ini adalah atlet tinju pemula dengan total 80 atlet. Usia rata-rata
adalah 17,6 tahun dengan berat badan rata-rata 62,7 kg. Instrumen lembar kriteria
merupakan pedoman observasi bagi partisipan selama tes berlangsung (kelompok
kecil dan kelompok besar). Pengukuran yang digunakan untuk mengukur pendapat,
terhadap suatu pernyataan dengan menggunakan skala likert 1-4. Instrumen tes
keterampilan tinju digunakan untuk memperoleh data dari pengembangan model
latihan tinju yang dikembangkan. Beberapa tahapan teknik pukulan hook antara
lain: sikap dasar, letakkan tangan kanan, lecutkan siku, putaran pinggul, pukul
sasaran, tarik lengan ke belakang dengan cepat. Pengukuran pukulan jab adalah
sikap tubuh yang benar dengan kaki terbuka di bahu, letakkan tangan kanan,
pergelangan tangan harus lurus, jarak yang baik, pindahkan berat badan ke depan,
pukulan adalah pukulan dengan bagian depan, Setelah memukul, segera kembali ke
posisi awal dengan cepat. Pada uji coba skala kecil ini diperoleh hasil bahwa produk
yang dikembangkan secara keseluruhan menarik, aman dan mudah dilakukan
dengan persentase 79,63%. Penelitian ini menemukan bahwa total variasi gerakan
yang dilakukan sebesar 76,71%. Dari hasil analisis pre-test dan post-test uji
perbedaan laju pada kelompok control.
Kata kunci: Tinju Sagi, Atlet Amatir, Penelitian dan Pengembangan