Tujuan penelitian untuk menjelaskan bagaimana Implementasi Profil
Pelajar Pancasila dalam pembelajaran sejarah di SMKN 57 Jakarta, mengetahui
dampak dari pelaksanaan Implementasi Profil Pelajar Pancasila dalam
pembelajaran sejarah di SMKN 57 Jakarta, dan mendeskripsikan kendala-kendala
yang dihadapi guru terhadap Implementasi Profil Pelajar Pancasila dalam
pembelajaran sejarah di SMKN 57 Jakarta. Metode yang digunakan dalam
penelitian ini adalah metode kualitatif. Data yang digunakan sebagai sumber
penelitian adalah wawancara, observasi, serta dokumen perangkat pembelajaran
guru dan tugas siswa. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis dengan teknik
triangulasi dan interpretasi data.
Hasil penelitian menunjukkan pada tahap perencanaan, guru sejarah
memilih dimensi profil pelajar Pancasila yang akan diintegrasikan dalam perangkat
pembelajaran yaitu modul ajar. Pada tahap pelaksanaan, guru sejarah akan
menjalankan proses implementasi profil pelajar Pancasila melalui langkah- langkah
kegiatan pembelajaran. Tahap asesmen atau penilaian, guru sejarah melakukan
suatu penilaian dalam bentuk pengamatan dan atau mengisi rubrik. Kendalakendala yang dialami guru sejarah dalam mengimplementasikan profil pelajar
Pancasila dalam pembelajaran sejarah antara lain dengan beban mengajar, materi
ajar yang padat, perbedaan karakteristik siswa, kurangnya pelatihan dan sosialisasi
tentang implementasi profil pelajar Pancasila dalam kegiatan intrakurikuler, peserta
didik yang banyak mengikuti kegiatan sekolah di jam pelajaran sejarah. Kurangnya
pelatihan bagi guru terkait implementasi profil pelajar Pancasila dalam kegiatan
pembelajaran menjadi kendala yang cukup serius oleh guru sejarah.
Kata Kunci: kurikulum merdeka, pembelajaran sejarah, profil pelajar Pancasila