Penelitian ini menguji pengaruh penerimaan peserta didik baru (PPDB), pembiayaan, pelatihan, dan kepemimpinan transformasional terhadap tata kelola SMA Negeri di Provinsi DKI Jakarta. Dalam organisasi tata kelola memegang peranan penting agar organisasi tersebut dapat berjalan dengan baik sehingga tujuan organisasi dapat tercapai. Masih ada permasalahan yang terjadi pada tata kelola di SMA Negeri di Provinsi DKI Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan tata kelola yang berkualitas dan setara di SMA Negeri. Tata kelola yang berkualitas dan setara, akan menghasilkan layanan pendidikan yang memberikan kesempatan yang sama bagi peserta didik untuk mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengakses layanan pendidikan sehingga bisa mengurangi atau menghilangkan perbedaan cara pandang masyarakat tentang sekolah unggulan/ favorit dan tidak unggulan/ tidak favorit. Jika semua sekolah mempunyai tata kelola yang berkualitas dan setara dalam memberikan layanan pendidikan maka masyarakat mau sekolah dimanapun tetap sama. Penelitian bertujuan untuk menganalisis pengaruh langsung maupun tidak langsung peserta didik baru (PPDB), pembiayaan, pelatihan dan kepemimpinan transformasional terhadap tata Kelola SMA Negeri Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yang melibatkan 115 Kepala Sekolah di SMA Negeri di Provinsi DKI Jakarta, dengan sampel sebanyak 90 Kepala Sekolah. Pengujian hipotesis melibatkan analisis jalur menggunakan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan baik secara langsung maupun tidak langsung peserta didik baru (PPDB), pembiayaan, pelatihan dan kepemimpinan transformasional terhadap tata Kelola SMA Negeri Penelitian ini memiliki keterbatasan yaitu belum mengeksplorasi selain penerimaan peserta didik baru (PPDB), pelatihan, kepemimpinan transformasional, dan tata kelola di SMA Negeri sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut. Penelitian ini juga merekomendasikan kebijakan yang mendukung terwujudnya tata kelola di SMA Negeri yang berkualitas dan setara.