Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan menganalisis pengaruh efikasi diri, knowledge sharing, dan iklim organisasi sekolah terhadap perilaku inovatif kepala sekolah. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Populasi yang menjadi target penelitian ini sebanyak 353 Kepala Sekolah SMP negeri dan swasta di Kabupaten Bekasi. Sampel dipilih menggunakan teknik proportional random sampling sebanyak 188 kepala sekolah. Data penelitian dikumpulkan menggunakan kuesioner, selanjutnya dianalisis dengan menggunakan teknik analisis jalur. Hasil penelitian menunjukan: (1) efikasi diri berpengaruh langsung positif terhadap perilaku inovatif kepala sekolah; (2) iklim organisasi sekolah berpengaruh langsung positif terhadap perilaku inovatif kepala sekolah; (3) knowledge sharing berpengaruh langsung positif terhadap perilaku inovatif kepala sekolah; (4) efikasi diri berpengaruh langsung positif terhadap knowledge sharing; (5) iklim organisasi sekolah berpengaruh langsung positif terhadap knowledge sharing; (6) efikasi diri berpengaruh tidak langsung positif terhadap perilaku inovatif kepala sekolah melalui knowledge sharing; dan (7) iklim organisasi sekolah berpengaruh tidak langsung positif terhadap perilaku inovatif kepala sekolah melalui knowledge sharing. Berdasarkan hasil penelitian ini, peningkatan perilaku inovatif kepala sekolah dapat dilakukan melalui peningkatan efikasi diri, pengembangan iklim organisasi sekolah, dan peningkatan intensitas knowledge sharing. Kata kunci: perilaku inovatif, efikasi diri, knowledge sharing, iklim organisasi, kepala sekolah