Penelitian ini mengidentifikasi bahwa meskipun telah ada berbagai upaya untuk meningkatkan disiplin di kalangan siswa sekolah dasar melalui metode konvensional, masih terdapat kekurangan dalam penerapan pendekatan yang sistematik dan terstruktur yang mengintegrasikan prinsip-prinsip behavioristik. Lebih lanjut, terdapat kebutuhan untuk mengembangkan model bimbingan konseling yang tidak hanya fokus pada pengurangan perilaku negatif tetapi juga pada penguatan perilaku positif melalui teknik behavioristik yang efektif dan sesuai dengan konteks sekolah dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengevaluasi efektivitas model bimbingan konseling behavioristik dalam meningkatkan perilaku disiplin siswa sekolah dasar. Model yang dikembangkan berbasis pada tahapan penelitian pengembangan model ADDIE, yang meliputi Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi. Dalam tahap Analisis, dilakukan analisis kebutuhan yang sistematis untuk menentukan spesifikasi model. Tahap Desain melibatkan penyusunan rencana intervensi, outline program, dan seleksi material serta sumber daya. Pengembangan mencakup pembuatan materi dan pilot testing, sementara Implementasi meliputi pelaksanaan bimbingan sesuai dengan model yang dirancang. Evaluasi model dilakukan melalui evaluasi formatif dan sumatif untuk mengukur kelayakan dan keefektivitasan model yang dikembangkan. Hasil validasi dari validator ahli dan uji coba lapangan menunjukkan bahwa model ini layak dari segi materi dan bahasa. Keefektivitasan model dibuktikan melalui perbaikan signifikan dalam perilaku disiplin siswa setelah penerapan model. Data menunjukkan bahwa implementasi model bimbingan konseling behavioristik secara signifikan meningkatkan perilaku disiplin siswa, sehingga menunjukkan potensi model sebagai solusi praktis dan efektif untuk peningkatan disiplin di sekolah dasar. Penelitian ini memberikan kontribusi penting pada aplikasi praktik bimbingan konseling behavioristik dalam konteks pendidikan dasar, dengan implikasi bagi pengembangan kebijakan dan praktik pendidikan lebih lanjut. Kata Kunci: Bimbingan Konseling Behavioristik, Perilaku Disiplin, Model ADDIE, Sekolah Dasar