Pengaruh Budaya Organisasi, Kepemimpinan Memberdayakan , dan Kesiapan Teknologi terhadap Kesiapan Menghadapi Perubahan Melalui Media Komitmen Organisasional pada Badan Pusat Statistik/ ROMY ESTRADHA
Perubahan dalam organisasi berkelanjutan dan terus-menerus, untuk beradaptasi dengan perkembangan yang terjadi dari dalam dan luar organisasi. Penelitian ini mengembangkan faktor-faktor yang berpengaruh dalam meningkatkan kesiapan menghadapi perubahan pada Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai organisasi publik di Indonesia. Penelitian ini mengkaji dan menganalisis pengaruh Budaya Organisasi, Kepemimpinan Memberdayakan, serta Kesiapan Teknologi terhadap Kesiapan Menghadapi Perubahan, secara langsung ataupun tidak langsung, dengan peran mediasi Komitmen Organisasional, sesuai dengan kerangka konseptual dan model empiris yang disusun. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam penelitian ini, dengan menggunakan metode survei berbentuk kuesioner untuk menjawab rumusan masalah dan membuktikan hipotesis penelitian. Penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling yaitu perolehan sampel dengan kriteria tertentu dan langsung ditujukan kepada pegawai yang memiliki tugas dan fungsi pada Tim Manajemen perubahan BPS terdistribusi di seluruh Indonesia dari BPS Pusat, BPS Provinsi, hingga BPS Kabupaten/Kota. Hipotesis empiris diuji menggunakan two-stage approach: Measurement Model dan Structural Equation Modeling (SEM) Analysis untuk mengkonfirmasi kerangka konseptual. Hasil penelitian menunjukkan, dengan jumlah responden sebanyak 432 orang, terdiri dari para Change Champion dan Change Agent/Ambassador di BPS Pusat, BPS Provinsi, dan BPS Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia, sesuai dengan hasil penelitian-penelitian tertentu terdahulu spesifik yang mendukung. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh langsung dan tidak langsung yang positif dan signifikan antara Budaya Organisasi, Kepemimpinan Memberdayakan, dan Kesiapan Teknologi terhadap Kesiapan Menghadapi Perubahan, dengan peran mediasi Komitmen Organisasional. Hasil Total Effect juga memperlihatkan pengaruh terbesar yaitu melalui variabel Kesiapan Teknologi terhadap Kesiapan Menghadapi Perubahan dengan nilai 0,632, dibandingkan dengan Kepemimpinan Memberdayakan sebesar 0,286 dan Budaya Organisasi sebesar 0,285. Untuk Badan Pusat Statistik (BPS), rekomendasi utama yang dapat diterapkan adalah penguatan budaya organisasi yang adaptif, kepemimpinan yang memberdayakan, kesiapan teknologi yang lebih matang, dan strategi manajemen perubahan yang lebih terstruktur. Untuk penelitian selanjutnya, rekomendasi yang dapat dilakukan meliputi pengembangan model teoretis yang lebih kompleks, perluasan cakupan penelitian ke sektor lain, penggunaan metode longitudinal, serta eksplorasi kualitatif terhadap aspek psikologis pegawai dalam menghadapi perubahan.
D1570 | IM/ds D1570 | Perpustakaan Pascasarjana UNJ | Available |
Publisher
Prodi Doktor Ilmu Manajemen Pascasarjana UNJ :
Jakarta.,
2025
Collation
xxviii, 275 hlm.: ilus.; 29,5 cm.
Statement of Responsibility
-
No other version available