Keterwakilan perempuan dalam kepemimpinan strategis perusahaan semakin menjadi sorotan dalam wacana kesetaraan dan efektivitas organisasi modern. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh kepemimpinan perempuan terhadap kinerja perusahaan non-keuangan di Indonesia dengan menggunakan pendekatan model linier, dinamis dan non-linier. Kepemimpian perempuan menggunakan 8 indikator yang menggambarkan keberadaan, posisi, keahlian manajerian dan pengalaman dari pemimpin perempuan dalam dewan direksi dan dewan komisaris, yang diwakilkan oleh perempuan sebagai CEO (WCEO), latar belakang pendidikan CEO perempuan (WCEOE), masa jabatan CEO perempuan (WCEOT), proporsi perempuan di dewan direksi (WBOD), perempuan sebagai komisaris utama (WPCom), latar belakang pendidikan komisaris perempuan (WComE), masa jabatan komisaris perempuan (WComT), dan proporsi perempuan di dewan komisaris (WBOC). Kinerja perusahaan diukur menggunakan Return on Net Assets (RONA). Data yang digunakan berupa data panel tidak seimbang dari perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2013–2022, dengan total 3.270 observasi tahun-perusahaan. Analisis dilakukan menggunakan model efek tetap (fixed effects), model dinamis (System GMM), dan model kuadratik untuk mengidentifikasi kemungkinan hubungan non-linier. Hasil estimasi menunjukkan bahwa secara simultan seluruh variabel kepemimpinan perempuan berpengaruh signifikan terhadap kinerja Perusahaan pada semua model. Namun secara parsial, hanya sebagian variabel yang berpengaruh signifikan. Proporsi perempuan di dewan direksi (WBOD) memiliki pengaruh non-linier berbentuk U terbalik terhadap RONA, dengan titik puncak pada 27,11%. Perempuan sebagai komisaris utama (WPCom) berpengaruh signifikan pada model non-linier, dan kehadiran perempuan di dewan komisaris (WBOC) berpengaruh positif dalam model linier. Sementara itu, WCEO, WCEOE, WCEOT, WComE, dan WComT tidak menunjukkan pengaruh signifikan.Kebaruan penelitian ini terletak pada integrasi teori kompleksitas dalam menganalisis kepemimpinan perempuan melalui pendekatan simultan tiga model (linier, non- linier, dan dinamis), serta penggunaan data panel berskala besar dan jangka panjang untuk mengungkap hubungan non-linier dan ambang kritis dalam struktur kepemimpinan perusahaan.

D1606

IM/ds D1606

Perpustakaan Pascasarjana UNJ

Available