Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensi dan kesesuaian
antara individu dan organisasi terhadap komitmen organisasional dengan
mempertimbangkan peran mediasi kepuasan kerja dan stres kerja di PT Bank
Tabungan Negara (Persero) Tbk atau yang lebih dikenal dengan Bank BTN.
Kompetensi karyawan dan kesesuaian antara karakteristik individu dengan nilainilai organisasi merupakan faktor yang diyakini dapat memperkuat komitmen
terhadap organisasi. Namun, tingkat kepuasan kerja dan stres yang dirasakan
karyawan juga dapat mempengaruhi hubungan tersebut. Penelitian ini
menggunakan metode survei dengan mengumpulkan data dari 348 orang staf dan
manajer dari 2.678 karyawan yang bekerja di kantor Cabang Bank BTN di wilayah
DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. Analisis data dilakukan melalui metode
statistik structural equation modelling (SEM) untuk menguji hipotesis mengenai
hubungan antar variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kompetensi dan
kesesuaian antara individu dan organisasi memiliki pengaruh positif terhadap
komitmen organisasional. Selain itu, kepuasan kerja terbukti berperan dapat
memediasi secara sebagian hubungan antara kompetensi dan komitmen
organisasional, sedangkan stres kerja memiliki pengaruh negatif terhadap
komitmen organisasional, serta dapat memediasi secara sebagian hubungan antara
kesesuaian individu organisasi dan komitmen organisasional. Temuan ini
memberikan implikasi praktis bagi manajemen dalam merancang program
pengembangan karyawan yang tepat dan menciptakan lingkungan kerja yang
kondusif untuk meningkatkan komitmen pada organisasi.
Keywords: Kompetensi, Kesesuaian individu-Organisasi, Kepuasan Kerja, Stres
Kerja, Komitmen Organisasional.

2025000618bud

IM/sin BUD 2025

Perpustakaan Pascasarjana UNJ

Available