Record Detail
Advanced SearchText
Peran Human Capital dalam Upaya Pemberantasan Korupsi: Studi Fenomenologi di KPK/Rahmatullah
Penelitian ini bertujuan untuk memahamiperan human capitalpada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dengan melakukan empat langkah strategi, yaitu; Pertama. Strategi Modal Intelektual dengan meningkatkan kemampuan sumber daya manusia. KPK melakukan keikutsertaan pegawai dalam melakukan kerjasama pada bidang program pelatihan dan membangun kapasitas, program kemampuan tehnik, dan program kemampuan sikap atau perilaku agar pegawai mempunyai kompetensi, profesional, dan penuh loyalitas dalam menjalankan tugas. Kedua. Strategi Modal Sosial mempunyai beberapa pembagiantugasdan fungsidivisi untuk menjalankan sosialisasi, kampanye sosial, membangun sinergitas dan menjalakan koordinasi antar individu dalam masyarakat. Ketiga. Strategi Modal Organisasi melakukan hubungan kerjasama antar institusi pemerintahan dalam menerapkan pelaksanaan standard operational prosedural(SOP), dan Keempat. Strategi Pencegahan dan Penindakan Korupsi dengan menggunakan surat tugas dan kartu identitas dalam menjalankan tugas dan pegawai bertanggungjawab dalampelaksanaan tugas administratif dan teknis. Penelitian ini menggunakan metode Kualitatif dengan pendekatan Studi Fenomenologi dan melakukan wawancara. Informanpenelitian adalah pegawai di lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) dan lembaga Indonesia Corruption Watch. Datayang diperolehberdasarkan hasil pengamatan, pengkajian, wawancara dan arsip rekaman. Objek penelitian pada sumber yang terpercaya; yaitu, pimpinan-pimpinan dan pegawai-pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan kepala divisi korupsi politik Indonesia Corruption Watch(ICW).Hasil temuan dari penelitian ini bahwa, peran human capitaldalam upaya pemberantasan korupsi sangat diperlukan dalam melakukan pencegahan dan penindakan pemberantasan korupsi di Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK). Karenahuman capitalmempunyai peran yang lebih efektif dan efisien dalam meningkatkan kualitas intelektual, kepekaan sosial dan pengembangan kelembagaan. Sesuai dengan tugas pokok dan fungsi KPK dalam hal mengujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih danbebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Utamanya dalam hal pelaksanaan perencanaan strategis maupun rencana operasional berdasarkan pada pendekatan strategi modal intelektual, strategi modal sosial maupun strategi modal organisasi dan strategi pencegahan dan penindakan korupsi di KPK.Kata kunci: human capital, intellectual capital, social capitalandorganization capitaldan pencegahan dan penindakan
Availability
2022019279rah | IM/sin RAH 2022 | Perpustakaan Pascasarjana UNJ | Available |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
IM/sin RAH 2022
|
Publisher | Prodi Doktor Ilmu Manajemen Pascasarjana UNJ : Pascasarjana UNJ., 2022 |
Collation |
35 hlm. :Ilus; 21 cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
-
|
Classification |
IM/sin
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
Cetakan ke- 1
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available